I’m EX-Girlfriend Super Junior’s Cho Kyuhyun (SparKYU quis)

Author             : Cho Chae Hyun
Tittle            : I’m Ex-Girlfriend Super junior Cho Kyuhyun
Main cast      : Cho Kyuhyun (Super Junior) ,
Length             : 1shoot
Genre              : romance, comedy, gaje :p
Rating             : G

Disclaimer : this just fanfic.they are belong god! And this story is mine.don’t copy-paste or remakes this fanfic whitout permission.

NB : Karakter Minra di FF ini mungkin agak ngeselin + rese. Haha~ (ditabok Minra unnie)

FF ini Juga aku publish di faninfiction.wordpress.com

——-o——-

‘Super Junior Cho Kyuhyun memiliki hubungan khusus dengan seseorang artis sesama label SM Entertaiment. Menurut penjelasan dari pihak managemennya. Cho Kyuhyun memang…’

KLIK!!

Aku menghempaskan remote TV dengan kasar. Aku muak dari pagi sampai tengah hari ini hanya ada berita Cho Kyuhyun, Cho Kyuhyun, dan Cho Kyuhyun!!

Tidak bisa apa berhenti membicarakan dia? Menyebalkan! Dia mau mati kek, mau jungkir balik kek, mau tidur sekamar dengan perempuan itu kek. AKU TIDAK PEDULI, I DON’T CARE!!!!!!!!!

Kalian pasti bertanya kenapa aku sangaaaaaat membenci Super Junior Cho Kyuhyun yang tampan dan terkenal itu. Hah…. menjijikkan! Sekarang saja aku malas mengakuinya bahwa aku Park Minra adalah MANTAN PACAR SUPER JUNIOR CHO KYUHYUN ITU!!!!!!!!!

Huh, emosi aku mengingat wajahnya yang memuakkan itu. Dia pikir dia namja paling hebat didunia? Dasar playboy cap ikan teri! Plastik surgery! Dan… dan… Huahhhhh!!! Pokoknya rasa benciku tidak bisa di utarakan dengan kata-kata lagi!!!

Dia memutuskan ku dengan cara yang sangat menyebalkan!! Dan sampai sekarang aku masih belum bisa melupakan kejadian itu!!

Flashback 5 tahun lalu…

”Minra-ya, aku ingin berbicara sesuatu denganmu. Bisa kita bertemu di taman biasa?”

”Ne, aku segera kesana”

Aku berjalan menuju taman yang biasa aku dan Kyuhyun datangi. Menunggu selama beberapa menit dan akhirnya dia datang dengan tampang cengak.

”Kyuhyun-a, ada apa memanggilku kesini?” tanyaku langsung.

”To the point saja. Kita putus. Arraseo? Mianhae Minra-ya”

Prak…!! Jeder!!! Duar!!!

Tubuhku langsung terpuruk mendengar kata-kata yang keluar dari mulutnya itu.

”Kyuhyun-a, aku tidak suka dengan candaanmu. Itu sangat tidak lucu” ujar ku menenangkan diriku sendiri.
”Tapi sayangnya aku tidak sedang bercanda. Mianhae Minra-ya, aku tidak bisa menjalin hubungan lagi denganmu. Kita putus. Aku permisi dulu. Ada keperluan penting!”

Dia langsung pergi begitu saja. Tanpa memperdulikan aku yang masih terbengong-bengong akibatnya. Semudah itu kah dia menyudahi hubungannya denganku? Hubungan yang sudah kami jalin sejak kelas 1 SMA. Dan hancur begitu saja tanpa alasan yang jelas???

1 bulan kemudian.

‘Boyband Super Junior menambah member baru.  Seorang laki-laki mudah, tampan, dan memiliki suara indah bernama Cho Kyuhyun. Dia akan melakukan debut pertamanya bersama Super Junior pada bla…bla…bla…’

Aku duduk terpaku di sofa ruang tamuku. Ohh… jadi ini alasannya memutuskanku? Dia pasti tidak mau karirnya hancur karna berpacaran dengan yeoja biasa seperti aku??? Dia pasti mau dekat-dekat dengan yeoja-yeoja cantik saat dia jadi artis nanti.

Baiklah Cho Kyuhyun, kau menantangku. Aku tidak takut denganmu. Aku akan menjadi anti fans mu seumur hidup!!!!!

Flashback end…

——o——

Aku membuka situs blog di laptopku. Aku tersenyum iblis. Aku adalah salah satu admin dari sebuah blog anti fans Super Junior Cho Kyuhyun.

Haha!!! Aku hebatkan?

Aku membaca postingan baru yang dipost oleh salah satu admin di blog itu. Sebuah foto editan Cho Kyuhyun memakai bikini??? Huahahahha!!!

Aku meninggalkan jejak dulu.

‘Flow~ : Huahahha, sekseh booo!! uhuy! Kalah dah badan gua ama badan dia. Hahahahhah!!!’

Aku cengar-cengir sendiri membaca komen dariku. Hahaha!!

Aku melihat komen-komen sebelumnya. Dan rata-rata seluruh komen mampuh membuat gigi ku hampir lepas saking kocaknya.

Tanganku berhenti disatu komen yang berbeda drastis dari komen yang lain. Sepertinya ada SparKyu nyasar ke sini *senyum setan*

‘SparKyuLover : aduh, kok Kyuppa di kayak gituin sih. Kan kasian. Kyuhyun oppa kan baik banget sama fans nya. Kok kalian malah jadi anti fans nya. Hiks…hiks…’

Bulu roma ku langsung berdiri membaca komen satu itu. Kyuppa??? Huueeeeeekkk!!!!!

Aku menekan tombol reply pada komen sparkyu apalah itu. Namanya saja tidak jelas.

‘Reply to SparKyuLover : Huahhaha!! Emang kita pikirin??? Suka-suka kita dong mau jadi fans ato antis nya. Mendingan kamu plototin badan sekseh Cho Kyuhyun mu itu!!! Ahahhahaha!!!!’

Kalo dipikir-pikir, aku kok jahat banget ya? Hahah, i don’t care lah. Aku menekan tombol submit comment dan send….

——o——

‘Super Junior Cho Kyuhyun mengalami kecelakaan lalu lintas pagi tadi. Pihak managemennya mengungkapkan bahwa ia akan pergi untuk latihan drama musikal. Tapi saat mengendarai mobilnya dia malah tertabrak bus.

Kecelakaannya tidak parah dan hanya mobilnya saja yang sedikit rengsok. Sedangkan Kyuhyun sendiri hanya mengalami cedera kecil.’

Itulah sekumpulan kata-kata yang aku baca dari sebuah fansite. Dia kecelakaan lagi? Kenapa tidak langsung mati saja? Hah… beberapa tahun yang lalu dia juga kecelakaan dan katanya sih hampir mati.

Tapi, jujur saja. Saat aku mendengar dia mengalami kecelakaan maut beberapa tahun yang lalu aku jadi sedikit kasihan dengannya. Aku dengar-dengar dia tidak sadarkan diri selama beberapa hari karna koma. Dan juga katanya kesempatan dia hidup hanya 20%. Tapi herannya dia masih hidup saja sekarang -,-

Dan tentang drama musikalnya itu. Arrrgg!!! Dasar mesum! Itu akibatnya karna kau mau menerima adegan ciuman itu. Kualatkan akhirnya. Mana ciuman sama onni-onni lagi. Menyebalkan!

——-o——-

Hari ini ada acara music video recorder untuk Super Junior K.R.Y —> Kera Rongsokkan nYampah (?)

Aku dan beberapa antis Cho Kyuhyun Super Junior akan melihat recorder itu. Mungkin saja kami bisa menghancurkan pembuatan video clip itu. Hahahhah!!!

Kami sudah sampai dilokasi dengan menyamar sebagai SparKyu —–> SePak dan hAjaR KYUhyun (jahat bener ni cewek/ditabok minra unnie)

Aduh, disini ramai sekali. Aku melihat beberapa gadis memegang spanduk bertuliskan ‘Jjang Kyuhyun-oppa’

Cih~ aku akan membuat spanduk bertuliskan ‘Kejang-kejang Kyuhyun-oppa’

Kerumunan semakin ramai. Aku dan teman-temanku dengan sengitnya langsung menerobos kerumunan (maklum udah biasa brutal)

Setelah berpanas-panas ria gara-gara Kyuhyun-oppa (muntah). Dan seperti recorder ini akan segera dimulai. Beberapa kru mulai bersiap. Dan aku mendengar seorang laki-laki berteriak mengatur para kru itu. Sepertinya dia sutradaranya.

Setelah beberapa menit, tiba-tiba sebuah mobil berwarna putih terparkir didepan kerumunan. Beberapa orang mulai menjerit. Dan entah kenapa jantung ku jadi deg-degan tidak karuan.

Pintu mobil itu mulai terbuka. Aku menelan ludahku sendiri. Ini pertama kalinya dari sekian lama aku tidak melihatnya secara langsung.

Dari mobil itu turun tiga orang yang aku tahu itu member Super Junior K.R.Y. Dan aku jantungku semakin berdetak kencang saat melihat Kyuhyun disana. Memakai jas cream yang aku pikir sangat cocok untuknya.

Aku tak berkata-kata dan terus memperhatikan dia berjalan mengikuti dua orang temannya itu. Dan jalannya sedikit pincang menurutku. Mungkin karna kecelakaannya kemarin.

Mereka mengambil posisi di stage kecil ditengah-tengah kerumuman. Dua temannya mengambil gitar sedangkan dia duduk di belakang keyboard. Dia tersenyum dengan beberapa orang disampingnya dan itu sukses membuat tubuhku menegang.

Aku bahkan tak memperdulikan kerumuman yang melompat-lompat disekelilingku. Aku terus memperhatikannya dari kejauhan ini. Melihat dia bernyanyi walaupun lipsing.

Aku merasakan sesuatu yang hangat mengalir di pipiku. Aku memegangi pipiku dan ternyata aku menangis. Kenapa aku menangis??

Aku menghapus air mataku kasar dan kembali memandanginya yang masih duduk di kursi keyboardnya. Menekan-nekan tuts keyboardnya padahal sudah pasti itu tidak akan berbunyi.

Air mataku kembali mengalir memandang wajah cerianya. Ya, dia sangat menikmati dunia artisnya. Sampai-sampai sepertinya dia lupa sendiri dengan keadaan kakinya yang pincang.

Tiba-tiba tubuh terdorong kedepan. Beberapa orang dibelakangku mendorongku, membuat sedikit kericuhan tapi tidak lama kemudian kembali tenang.

Aku kembali memperhatikannya tapi semua terasa berhenti bergerak saat aku melihat dia memandang kearahku. Mata kami seperti bertemu. Rasa sakit kembali menjalar ke hatiku dan itu memberi efek air mata.

Aku yang menyadari bahwa kami bertemu pandang sangat lama langsung membalik tubuhku. Mencoba keluar dari kerumuman ini. Dan akhirnya aku bebas dari kerumunan dibelakang ku ini.

Aku menyeka air mataku yang masih mengalir. Tapi percuma, air mataku mengalir bertambah deras saat wajahnya terlintas dipikiranku. Wajah dengan senyumnya yang kurindukan. Wajah yang selalu membuatku tersenyum dulu.

—–o—–

Aku memperhatikan layar laptopku dengan saksama. Beberapa menit yang lalu aku baru mendownload MV Super Junior K.R.Y – Fly. Entah kenapa aku malah mendownload video itu.

Jantungku berdetak kencang saat aku menekan tombol play pada video itu. Dan suara yang pertama aku dengar adalah suaranya. Suaranya yang khas.

Aku menahan nafasku saat tiga orang itu turun dari mobil. Dan sepanjang video itu pandanganku terus tertuju pada Kyuhyun.

Aku mengulang-ulang video itu berkali-kali. Aku belum puas melihat wajahnya. Aku mem-pause-kan video itu pada bagian Kyuhyun. Memperhatikan wajahnya dengan saksama.

Jari-jariku mulai bergerak menuju layar laptop. Meraba bagian wajah Kyuhyun dengan perlahan. Air mataku kembali mengalir deras. Isakkan mulai menggema di seluruh ruangan dan aku menelungkupkan wajah ku pada keyboard-keyboard laptopku. Menangis sepuasnya disana. Mencoba menghilangkan rasa sakit yang mendera di dadaku.

——o——

Aku mulai gila sekarang. Laptop ku sudah penuh dengan video-video dirinya, video Super Junior, lagu-lagu mereka termasuk solo Kyuhyun, dan juga foto dirinya.

Entahlah, sejak pembuatan recorder waktu itu. Aku jadi sangat merindukkannya. Segala video dirinya ku putar berulang-ulang kali. Aku tidak pernah bosan dengannya. Semakin aku melihatnya, semakin rindu pula aku dengannya.

Aku bahkan tidak pernah lagi membuka blog antisnya. Ya, tuhan. Aku ini kenapa????

—–o—-

Hari ini Super Junior menjadi bintang tamu disebuah acara. Dan lagi-lagi kegilaan ku kambuh. Aku nekat menonton mereka secara langsung. Mereka? Hah… bukannya Kyuhyun saja yang ku tonton.

Aku duduk di kursi penonton. Menunggu penampilan mereka maksudku penampilannya dengan tidak sabar.

Setelah beberapa penampilan dari artis lain sekarang giliran Super Junior. Mereka bernyanyi lagu Bonamana, dan penampilan Kyuhyun sangat memakau di atas panggung (tapi dibagian dancebreak dia agak sedikit mengacau). Aku bahkan nekat ikut berteriak memanggil namanya seperti orang-orang di sampingku ini.

Penampilan mereka selesai, dan mereka langsung menghilang di ke backstage.

Aku berdecak kesal. Sebentar sekali penampilan mereka. Padahal aku sudah capek-capek datang kesini.

Aku berdiri dari dudukku lalu keluar studio. Aku berniat pulang karna Super Junior tidak tampil lagi. Tapi aku mau ketoilet dulu.

Toilet dimana ya? Aduh, disini banyak sekali lorong. Aku kan jadi bingung.

Sekarang aku dimana? Lorong ini sepi sekali. Ada sebuah ruangan. Dan sifat penasaranku langsung keluar. Aku membuka pintu ruangan itu, lalu menengok kebelakang. Tidak ada siapa-siapa disini.

Aku berdecak pelan, namun tiba-tiba sebuah suara mengagetkanku. Membuatku tersungkur kedepan dan pintu ruangan itu langsung tertutup rapat.

Aduh, sakit sekali. Aku jatuhnya tidak glamour sih. Aku berdiri sambil merapikan baju ku. Lalu memutar knop pintu. Namun yang kudapati pintu tidak terbuka. Aku putar lagi knop itu lebih kuat. Masih tidak terbuka.

Aku mengerang putus asa. Ada sebuah kertas menempel di dinding. Aku membacanya.

‘Warning! Pintu rusak. Hanya bisa dibuka dari luar’

Aku kaget setengah mati. Masak aku akan menginap disini sampai ada yang membuka pintu ini dari luar.

Aku duduk dilantai karpet ruangan itu. Memperhatikan sekeliling yang hanya ada beberapa kursi, meja kaca, dan sebuah lemari.

Aku mendesah pelan lalu mengacak-acak rambutku. Aku mendengar knop pintu berputar. Aku mengangkat wajahku dengan mata penuh harap. Dan…

”Hahaha… hyung nanti kita makan…”

Aku mengerjapkan mata. Segerombolan laki-laki didepan pintu itu sepertinya….

”Hyung!!! Ada penyusup!!!!”

”Mana-mana??”

”Hoaaaa, ada seorang gadis diruangan kita!”

”Siapa dia??”

Ini hal yang buruk. Mereka sekarang mengerumuniku. Tidak!!! Mau ditaruh mana wajahku kalau ada dia disini.

”Agashi, kau kenapa ada disini” tanya salah satu dari mereka. Dia berjongkok didepanku, seseorang berambut karamel dengan lesung pipinya.

”Hmm… mianhae… a-aku…”

”Agashi? Gwaenchana?” tanyanya lagi. Aku menganguk cepat.

”A-aku hanya tersesat dan..dan pintu ruangan ini terkunci dari luar lalu aku tidak bisa keluar” jawabku gelagapan. Laki-laki didepanku menganguk.

”Ya, pintu ruangan ini memang rusak. Kau bisa pulang sekarang” ujarnya lalu tersenyum padaku. Aku menganguk pasrah.

Aku berdiri lalu membungkuk sebentar. Sepertinya orang itu tidak ada disini. Bagus lah aku bisa langsung kabur.

Aku langsung menerobos gerombolan itu sambil menunduk. Namun tiba-tiba…

Brukk…

”Aish…. appo!!” teriak seseorang. Dan suara itu.

”Agashi, Kyuhyun-a, gwaenchana?”

Kali ini seseorang berwajah kelinci menghampiri kami. Dan setahu ku nama Sungmin –> mungkin.

”Siapa dia hyung!” tanya Kyuhyun dengan suara yang sangat ketus.

”Aku juga tidak tahu Kyuhyun-a” jawab temannya sedikit berbisik. Aku menghelah nafas lalu berdiri tidak menatap mereka.

”Maaf, aku harus pergi sekarang”

Aku langsung berjalan meninggalkan mereka dan Kyuhyun yang masih terduduk dilantai.

Sampai didepan gerbang aku langsung berlari. Entah kenapa dada ku langsung mendadak sesak. Apa dia sama sekali tidak mengingatku?  Aku hanya mendengar suaranya saja sudah sangat ingat.

Aku duduk di kursi halte bis. Lagi-lagi aku menitihkan air mata. Aku memang tak berharga baginya. Dasar setan busuk!!! Raja jerawat!! Playboy cap ikan teri!!! Plastik surge…

”Minra-ya”

Tubuhku langsung tersentak. Suara itu…

Aku mengangkat wajahku, melihat seseorang yang sangat aku kenal. Nafasnya terengah-engah. Sepertinya habis berlarian. Aku menelan ludahku sendiri dan tak berani menatapnya.

”Hai, Cho Kyuhyun-sshi. Tidak ku sangka kau masih mengingatku” ujarku dengan nada rendah.

”Apa yang kau lakukan disini?” tanya setelah nafasnya mulai teratur.

”Tidak ada apa-apa, Kyuhyun-sshi. Apa aku mengganggu kalian tadi?”

”A-ani…”

Kami terdiam sejenak. Bis yang ku tunggu datang. Aku buru-buru berdiri tanpa berbicara apapun dengannya.

Tiba-tiba tanganku tercekat. Aku melirik tanganku lalu beralih kewajah Kyuhyun.

”Wae?” tanyaku dengan nada bergetar.

”Minra-ya, aku ingin berbicara sesuatu denganmu”

Nafasku kembali tercekat. Aku menatapnya ragu.

”Ada apa? Aku ingin pulang. Kau juga banyak kegiatankan? Sebaiknya kau cepat masuk kegedung itu sebelum para fans mu melihat kita disini” ujarku berusaha ketus. Dia menatapku seperti memelas.

Aku menghelah nafas lalu menghempaskan tangannya.

”Maaf, Kyuhyun-sshi. Tapi aku harus pulang.”

Aku langsung masuk kedalam bis. Dia hanya berdiri menatapku dari luar bis. Aku membuang muka ku darinya. Dan lagi-lagi air mataku mengalir.

—–o—–

Hari ini aku kembali menonton Super Junior. Mereka kembali menjadi bintang tamu disebuah acara. Ya, aku akui, aku mulai jadi stalker sekarang. Mengerikan bukan???

Hah…. aku masih mengingat kejadian waktu itu. Saat aku benar-benar bertatapan dengan Kyuhyun. Rasanya menyakitkan kalau mengingatnya. Tapi anehnya, aku tidak bisa lepas dari wajahnya sekarang.

Super Junior tampil. Aku terus memperhatikannya. Melihat penampilannya yang menabjubkan walaupun member yang lain lebih terlihat keren dari pada dia.

Aku melihat layar LCD besar. Saat dia di sorot, aku bisa melihat wajah lelahnya. Matanya sayu, apa dia lelah? Atau kurang tidur? Salah sendiri kenapa memilih jadi artis!!

Super Junior selesai tampil. Sepertinya mereka akan di wawancara dulu.

”Nah, kita sudah menyaksikan penampilan Super Junior. Bagaimana kalau kita wawancara dulu sejenak” ujar MCnya. Seisi studio langsung riuh.

”Kami ingin menanyakan sesuatu hal yang privet. Bolehkah?” tanya MCnya. Para member Super Junior terlihat tegang tapi seseorang berambut karamel yang waktu itu menjawab.

”Tergantung kalau pertanyaanya tidak aneh-aneh” ujarnya cengengesan.

”Baiklah. Kita tahu kalian ini artis terkenal, tapi seterkenalnya kalian pasti juga membutuhkan asupan hati kan?” tanya MCnya. Beberapa penonton riuh.

”Haha~ baiklah apa salah satu kalian sudah ada yang memiliki kekasih?” tanya MCnya. Para member Super Junior langsung cengengesan. Lalu seseorang berbadan gendut salah satu dari mereka menjawab.

”Aku sudah punya calon istri” ujarnya cengengesan. MC langsung tertawa.

”Ya, kalau soal kau akan menikah aku tahu. Kalau yang lain? Ahh… bagaimana kalau magnae kalian?”

MC itu menunjuk Kyuhyun. Ya, setahuku Kyuhyun itu magnae di Super Junior. Penonton langsung bertambah riuh saat nama Kyuhyun dipanggil. Sebanyak inikah fans nya???

”Kyuhyun-sshi, kau yang paling muda. Dan juga, aku dengar-dengar kau adalah salah satu member Super Junior yang paling banyak memiliki fans. Apa kekasihmu tidak cemburu?”

Penonton kembali riuh. Sedangkan aku hanya bisa menelan ludahku. Kyuhyun mempunyai kekasih??

”Kalau aku mempunyai kekasih, mungkin saja dia akan cemburu. Tapi sayangnya aku masih single sekarang” ujar Kyuhyun dengan senyum tertahan.

”Ehmm… bukannya kau sedang dekat dengan teman semanagemen mu itu?” pancing MCnya. Jantungku langsung berdegup kencang. Aku melihat Kyuhyun tertawa kecil dengan muka memerah. Apakah benar hubungannya dengan teman satu labelnya itu.

”Aku hanya sebatas teman dengannya. Tidak lebih” balas Kyuhyun masih dengan senyum tertahannya.

”Ohh, itu berarti kau masih membuka lowongan untuk menjadi kekasihmu”

Seisi studio tertawa saat mendengar perkataan MC. Begitu juga dengan Kyuhyun.

”Walaupun menurut pernyataanmu kau masih single sekarang. Tapi dulu sebelum debut kau pasti memiliki kekasih kan?”

deg…
Ohh ya tuhan. Kenapa MC itu begitu tertarik dengan pembicaraan seperti itu. Aku kan jadi tegang.

”Hmm… kalau dulu sih ada” ujar Kyuhyun cengengesan. Tubuhku langsung menegang.

”Woaaa, bisa kau katakan siapa wanita beruntung itu?”
Orang-orang disekitarku menjerit keras. Tapi seperti nya itu tidak mempan padaku, karna sekarang aku sedang syok-syoknya menunggu jawaban Kyuhyun.

”Sepertinya tidak bisa ku cerita kan siapa dia”

Aku mendesah kecewa. Aku pikir dia langsung mengaku.

”Baiklah, aku ingin bertanya lebih privet lagi. Sejak kapan kalian berpacaran”

”Hmm.. sejak kelas 1 SMA”

”Waaa, masih ABG ya? Haha~ dan ehem.. Kyuhyun-sshi, kalau boleh tahu kapan hubungan kalian berakhir?”

Kyuhyun terdiam sejenak. Sepertinya dia sedang berpikir.

”Tepat… Sebulan sebelum aku debut” ujarnya akhirnya.

Lagi-lagi jantungku tak bisa ku kendalikan. Aku memegangi sisi dadaku yang mulai terasa sesak.

”Kenapa? Ada orang ketiga?” tanya MC lagi.

”Maaf, aku tidak ingin membahas soal itu” tolak Kyuhyun halus. MC itu sepertinya bisa mengerti.

”Dan satu pertanyaan lagi, Kyuhyun-sshi. Apa kau… masih memiliki perasaan terhadap wanita itu?”

Aku menahan nafasku. Pertanyaan maut bagiku. Ya tuhan, berikanlah jawaban yang sesuai dengan keinginanku.

”Aku… juga tidak tahu. Aku masih bingung” ujar Kyuhyun sambil menggaruk kepalanya. Jawaban macam apa itu??

”Tapi, jujur saja. Beberapa hari yang lalu aku bertemu dengannya lagi. Dan entah kenapa, dia selalu terlintas di pikiranku sampai sekarang. Mungkin, aku terlalu merindukannya”

Penonton berteriak histeris. Sedangkan aku hanya terbengong. Masih belum percaya apa yang dikatakan Kyuhyun tadi.

Dia terlalu merindukkan ku? Ya tuhan, ini bukan mimpikan?

Aku menyeka air mata dipelupuk mataku. Aku menangis lagi. Dan entah kenapa air mataku semakin deras saat dia dan rombongannya mulai menghilang dibalik stage.

Aku berdiri dan cepat berlari keluar studio. Menangis sepuasnya. Apa benar yang dikatakan Kyuhyun tadi. Dia merindukanku.

Perasaanku jadi tak menentu. Senang karna dia bilang merindukanku. Sedih karna kami tidak akan mungkin bersatu.

Tentu saja, dia artis sedangkan aku gadis biasa. Aku memang tak pantas untuk seorang Cho Kyuhyun. Seorang penyanyi terkenal dan selalu menjadi incaran para artis wanita didekatnya.

——o——

Aku duduk di sebuah taman. Taman dimana aku sering mengunjunginya bersama Kyuhyun -dulu-.

Aku membawa laptopku. Aku berniat menghapus semua file yang berhubungan dengannya di laptop ku dan juga di pikiranku. Aku sudah lelah seperti ini. Aku juga sudah mengundurkan diri dari blog anti fans nya. Pokoknya semua yang berhubungan dengannya sudah ku selesaikan semua.

Hanya saja, tinggal satu foto lagi belum dihapus. Setelah foto ini dihapus. Semua memori tentang Kyuhyun musnah. Aku menekan tombol kanan pada laptopku lalu mencari kata delete. Aku menekannya. Ada pilih ‘Yes or Cancel’

Aku menarik nafas panjang, lalu mengarahlan kursor nya ke kata yes. Aku mulai menghitung.

”Hana, deul, seeee… yak!!” teriak ku tanpa sadar. Tanganku ditarik oleh seseorang. Laptopku langsung jadi ketanah. Untung tanahnya lembut bukan aspal.

Aku menatap tajam orang itu tapi seketika mata ku melebar melihatnya.

”Minra-ya” gumannya pelan. Aku menelan ludahku.

”Lepaskan aku Kyuhyun-sshi. Kau tidak lihat laptop ku jatuh??” teriak ku pura-pura kesal. Padahal aku mulai dag-dig-dug lagi.

”Kenapa kau menghapus fotoku?” tanyanya tanpa melepas cengkraman tangannya.

”Itu terserah aku, Cho Kyuhyun-sshi!”

”Kau tidak boleh menghapus fotoku!” ujarnya dengan nada memaksa. Aku menatapnya sengit.

”Tidak boleh? Ini laptopku, terserah aku mau di hapus atau tidak”

”Yasudah, kalau begitu kau tidak boleh menghapus diriku dari pikiranmu!”

deg…
Tubuhku langsung menegang. Apa dia bilang tadi??

”A-apa maksudmu, Kyuhyun-sshi?” tanyaku gelagapan. Dia memandangku tepat dimanik mata.

”Aku tidak mau kalau menghapus ku dari pikiranmu” ujarnya sambil melembutkan pegangan tangannya.

”Aku tidak mengerti maksudmu…” ujarku memalingkan wajahku. Jantungku benar-benar berdegup kencang sekarang.

”Minra-ya, aku mau kita mengulang semuanya. Mengulang dari awal lagi”

”Mengulang dari awal lagi? Hah… terlambat Cho Kyuhyun-sshi. Kita sudah tidak bisa mengulang semuanya. Itu semua adalah masa lalu. Kau bukan Cho Kyuhyun yang dulu lagi. Kau artis? Siapa saja menginginkanmu. Kau tak pantas mendapatkan wanita sepertiku”

Aku menghempaskan tangannya. Lalu berjongkok mengambil laptopku. Kyuhyun menahan tanganku lagi, kali ini lebih kasar. Dia menarik tanganku hingga aku masuk kedalam pelukkannya.

Mataku kembali melebar. Debar jantungku semakin tak karuan.

”Maafkan aku Minra-ya, aku sungguh terpaksa memutuskan mu waktu itu. Perusahaan menyuruhku untuk tidak berpacaran” ujarnya tepat ditelinga. Aku mencoba memberontak. Tapi percuma pelukkannya erat sekali.

”Memaksamu? Hah.. tapi sepertinya kau sangat mendukung usulan perusahaanmu itu. Buktinya kau sangat santai memutuskanku dengan hanya mengatakan ‘kita putus. Mianhae’ bagus sekali kau!!” ujarku berteriak. Dia melepaskan pelukkan nya.

”Kau tidak tahu yang sebenarnya Minra-ya. Aku sangat terpaksa bersikap seperti itu. Aku selalu memikirkan mu setelah itu”

”Kau bohong” ujarku bergetar. Air mata mulai mengalir di pipiku.

”Aku bersungguh-sungguh, Minra-ya. Aku tak bisa melepaskan pikiranku darimu”

”Bohong! Bukannya kau selalu berdekatan dengan rekan sesama artismu. Kau menikmati pekerjaanmu itu kan?!” teriakku sambil terisak. Dia menggeleng cepat.

”Aku tidak pernah berdekatan dengan mereka. Kami hanya sebatas rekan kerja. Kami hanya ingin terlihat profesional”

”Kalau kau mau terlihat profesional, tinggal kan aku. Perusahaanmu pasti tak mengizinkan kau berpacaran dengan gadis biasa seperti ku kan? Dan kau juga tidak mau image mu hancur karna aku kan?!” teriak ku lagi.

”Aku tidak peduli dengan hal itu. Aku sangat merindukanmu. Aku tahu kau juga sama sepertiku kan? Kau selalu memperhatikan ku dari kejauhan kan”

Aku langsung terdiam. Dari mana dia tahu kalau aku memperhatikannya terus. Kami terdiam sejenak. Hanya ada suara isakkan ku.

”Aku tidak mau kalau aku menjadi penghancur karirmu” ucapku sesugukkan.

”Kau tidak akan menghancurkan karirku. Justru sebaliknya, kalau ada kau disampingku, aku jadi lebih bersemangat Minra-ya”

Kyuhyun menyeka air mataku perlahan. Aku memandang wajahnya yang tersenyum penuh harap ke arahku.

”Percayalah padaku” ujarnya lembut. Aku menunduk. Masih ragu.

Aku merasakan Kyuhyun kembali menarik tubuhku kepelukkannya. Hangat, itu lah yang aku rasakan.

”Aku akan terus mempertahanmu. Dan aku tidak akan melepaskanmu lagi. Aku janji” ujar sungguh-sungguh. Aku menghelah nafas panjang lalu menganguk.

Kyuhyun mengeratkan pelukkan nya. Lagi-lagi air mataku mengalir. Bukan air mata kesedihan, tapi air mata kebahagian. Dia kembali menjadi miliku. Dia akan selalu bersamaku. Dan kami akan mengulang dari nol lagi.

Aku sangat bahagia. Aku bukan anti fans Super Junior Cho Kyuhyun lagi. Aku juga bukan ex-girlfriend Super Junior Cho Kyuhyun lagi. Tapi aku, Park Minra adalah Her lady Super Junior’s Cho Kyuhyun now and forever.

-FIN-

Aku buat ni FF seharian. Ide ngalir mulu sih. FF ini terinspirasi oleh sesesorang. Haneul (mantan pacarnya Kyuhyun)

Satu pertanyaan. Gimana ya perasaannya Haneul menyandang gelar mantan pacarnya Kyuhyun. Dia seneng? Bangga? Atau udah terlanjur benci sama Kyuhyun? Entahlah. Hanya dia dan tuhan yang tahu ;D

Buat pemenang kedua, Minra unnie. Gimana? Suka gak? Maaf karakternya agak sedikit brutal pertamanya ^^